Polres Madiun – Kapolres Madiun Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Anton Prasertyo melalui Kapolsek Wungu AKP Yunus Kurniawan bersama personil Polsek Wungu bertatap muka dengan warga Desa Nglanduk dikemas dalam giat Jumat Curhat di Balai Desa Nglanduk Kecamatan Wungu Kabupaten Madiun. Jumat (03/03)
Dalam kegiatan tersebut dihadiri oleh Kapolsek Wungu AKP Yunus Kurniawan, SH, Waka Polsek Wungu IPTU Slamet Nuryanto, Kanit Propam Polsek Wungu AIPTU Bambang,, Kanit Intelkam AIPTU Bagus Setiawan, SH, anggota Polsek Wungu. Babinsa Desa Nglanduk, Kepala Desa Nglanduk, Perangkat Desa Nglanduk dan Masyarakat Desa Nglanduk ± 30 orang.
Kepala Desa Nglanduk sbb Sdr. Sumariyanto dalam kesempatan tersebut menyampaikancapan selamat datang kepada Kapolsek Wungu beserta anggota di Desa Nglanduk. Dalam kegiatan Jumat curhat ini pemerintahan Desa Nglanduk mengapresiasi kegiatan ini sehingga apa yg dikeluhkan masyarakat dapat teratasi. Menyikapi hasil pertemuan giat cangkruan Kamtibmas terkait pembagian takjil di bulan suci Ramadhan oleh perguruan pencak silat, Desa Nglanduk berrencana akan melaksanakan secara bersama – sama, ini menunjukkan bahwa perguruan pencak silat di Desa Nglanduk guyub rukun.
Kapolsek Wungu AKP Yunus Kurniawan, dalam sambutannya juga menyampaikan ucapan terima kasih kepada pemerintahan Desa Nglanduk serta masyarakat atas kesempatan yang telah diberikan kepada Polsek Wungu untuk mengisi giat Jumat Curhat di Desa Nglanduk Kecamatan. Wungu Kabupaten Madiun.
Juga menyampaikan kepada masyarakat bahwa Polsek Wungu siap menerima kritik dan saran dari masyarakat serta siap melayani masyarakat apabila dibutuhkan oleh masyarakat dan jangan ragu untuk menghubungi Polsek Wungu.
-Kepada seluruh warga Desa Nglanduk, kami mengingatkan untuk selalu menggunakan knalpot standar pada kendaraan bermotor. Mengganti knalpot standar dengan knalpot brong dapat menghasilkan suara bising yang mengganggu dan dapat memicu terjadinya gangguan Kamtibmas. Kami mengharapkan kerjasama dari seluruh warga Ds. Nglanduk untuk tetap mematuhi aturan dan memperhatikan kenyamanan dan keselamatan lingkungan sekitar.
Sebentar lagi menginjak bulan Suci Ramadhan kami menghimbau kepada masyarakat Ds. Nglanduk untuk tidak bermain petasan, mercon atau bahan peledak lainnya, karena itu melanggar undang2 dan membahayakan.
Menyampaikan hasil giat cangkruan Kabtibmas terkait pemasangan banner bahwa perguruan pencak silat di wilayah Kecamatan. Wungu sudah membuat kesepakatan bersama terkait pemasangan banner ucapan selamat bulan suci Ramdhan dan idul fitri harus jadi satu, tidak boleh membuat sendiri sendiri dan akan difasilitasi oleh pemerintah desa setempat serta pemasangan bisa dilakukan bersama-sama di tempat yang strategis kata Yunus.
Ketua BPD Desa Nglanduk Bpk Suparlan bertanya terkait mercon seperti apa yang dilarang? Karena saat bulan Ramadhan biasanya banyak penjual mercon.
Kapolsek Wungu Menanggapi bahwa kriteria mercon yang boleh dijual adalah mercon yang telah lolos uji keselamatan dan memenuhi standar yang ditetapkan oleh pihak berwenang.
Kriteria umum yang harus dipenuhi oleh mercon yang boleh dijual diantanya yaitu Mengandung bahan kimia yang aman, memiliki daya ledak yang aman, dijual hanya di toko resmi dan dapat digunakan dengan aman.
Sedangkan mercon yang tidak memenuhi kriteria di atas dilarang untuk dijual dan digunakan, jawabnya.
Sdr. Katiman juga menanyakan apakah mercon dari bahan karbit itu diperbolehkan?
Tidak diperbolehkan membuat mercon dari karbit, karena karbit dapat menghasilkan gas yang sangat mudah terbakar dan sangat berbahaya jika digunakan dengan tidak benar. Gas yang dihasilkan oleh karbit dapat merusak kulit, mata, dan saluran pernapasan. Selain itu, penggunaan karbit untuk membuat mercon dapat dianggap ilegal dan melanggar undang-undang yang berlaku, jawab Kapolsek Wungu
Kegiatan Jumat curhat yang telah dilaksanakan oleh Polsek Wungu dalam rangka menerima keluhan atau aspirasi warga masyarakat terkait situasi Kamtibmas.
Keluhan dari warga masyarakat tersebut akan ditindak lanjuti sebagai bentuk pelayanan prima terhadap keluhan – keluhan warga masyarakat terkait Kamtibmas di Wilayah Kec. Wungu Kab. Madiun.***
Discussion about this post